Bunda mengcopas artikel ini dari Facebook Komunitas Ayah Edi dgn editan di bbrp bagian. Untuk bahan renungan Bunda dan Papa. Karena kami sebagai orang tua banyak skali kurang dalam mbesarkan kalian Matahari, Bintang dan Bulan. Sehingga sangat perlu bagi kami untuk slalu menambah ilmu dan belajar sehingga tidak salah dalam mjaga amanah yang Allah titipkan kepada kami. Smoga bmanfaat untuk Our Little World y sayang...
SEBUAH RENUNGAN UNTUK PARA ORANG TUA DAN SISTEM SEKOLAH YANG MASIH
MEMAKSAKAN ANAK UNTUK BELAJAR DI BIDANG YANG TIDAK DISUKAI ANAK DAN
MENJADI KELEMAHANNYA
MULTIPLE INTELLIGENCE ITU SESUNGGUHNYA SUDAH ADA SEJAK ZAMAN RASULLULLAH SAW
Assalamualaikum wr.wb
Apa kabarnya pagi ini ayah bunda dan sahabat komunitas sekalian yang di Rahmati Tuhan ?
Tahukah kita bahwa sejak zaman Rasullulah Multiple Intelligence itu
sudah ada, hanya saja baru di cetuskan oleh Howard Gardner seorang
professor dari Harvard University di era tahun 90-an, bahwa yang seperti
ini, itu namanya Multiple Intelligences atau Kecerdasan Beragam.
Bahkan jika kita pernah membaca buku yang berjudul 60 sahabat Rasul
yang di tulis oleh Muhammad Khalid dan pernah diterbitkan oleh
Dipenogoro, Bandung pada tahun 1995, yang intinya pada zaman Rasul,
para sahabat ini didukung untuk menjadi hebat di bidangnya masing-masing
bahkan oleh Rasul masing-masing kehebatan ini sering diberi gelar
khusus sebagai penghargaan, yang pasti sebagian umat Islam
mengetahuinya.
Misalnya, Salman Al Farisi mendapat gelar Sang
Pencari Kebenaran, Sa'ad Bin Abi Waqqash Singa yang menyembunyikan
kukunya, Hamzah Bin Abdul Mutthalib Singa Padang Pasir, Abdullah Bin
Mas'ud Sang Pelantun Al Qur'an dengan suara merdu, Abu Hurairah Bapaknya
Ilmu Allah dan penyayang binatang, Habib Bin Zaid Lambang Kasih Sayang
dan Pengorbanan, Shuhaib bin Sinan Sang Pedagang ulung, dsb.
Sejarah sudah mengajarkan sejak dulu pada kita bahwa setiap anak itu
berbeda-beda dan tak satupun ada yang sama persis, mereka terlahir BUKAN
UNTUK DIBUAT JADI SAMA DAN SERGAM, malainkan untuk digali potensi
emasnya masing-masing agar kelak bisa menjadi Tokoh-tokoh yang bergelar
berdasarkan keahliannya dan bukan hanya sebatas gelar2 akademik saja.
Seperti yang telah di contohkan oleh Rasullulah pada para sahabat
beliau, pada kita semua.
Jadi jangan pernah lagi memaksakan
anak-anak kita untuk bisa disemua bidang dan semua mata pelajaran,
karena sejak zaman dahulu sejarah telah menunjukkan pada kita memang
tidak ada manusia yang ahli disemua bidang, melainkan mereka diciptakan
secara khusus (Spescial dan Limited Edision) untuk memiliki bidang
keunggulannya masing-masing.
Semoga pemikiran kami ini bisa diterima oleh para orang tua Indonesia,
agar kelak Indonesia bisa memiliki generasi penerus yang ahli diberbagai
bidang dan tidak hanya melahirkan generasi para pencari kerja dan
pengangguran saja.
Mari kita renungkan bersama, semoga tulisan ini bisa membuka mata dan hati kita.
Dan jika dirasa bermanfaat sebarkanlah kepada siapa saja yang kira-kira perlu membacanya.
Terimakasih
Salam syukur penuh berkah,
-ayah edy-
OUR LITTLE WORLD
Ketika waktu itu tiba,qt sepakat utk melebur dalam komitmen slalu beriring dlm suka dan duka.Membangun dunia kecil yang akan di isi dengan cerita tentang perjalanan hari ini dan yang akan datang,mimpi yg ingin qt wujudkan,cita-cita yang akan qt perjuangkan,dan harapan yang akan slalu menemani perjalanan panjang qt..This's Our Little World..
Andry & Vita
Andry & Vita
30/09/15
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar on "MULTIPLE INTELLIGENCE"
Posting Komentar